KPU Pastikan Hanya Tersisa Lima PSU yang Akan Digelar Bulan Agustus

oleh -19 Dilihat
banner 468x60

Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan hanya tersisa lima pemungutan suara ulang (PSU) yang akan digelar pada Agustus 2025.

banner 336x280

Hingga akhir Mei, sebanyak 22 daerah telah menyelesaikan PSU sebagai tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK), yang terbagi ke dalam enam gelombang pelaksanaan.

Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, menyampaikan bahwa pelaksanaan PSU telah dilakukan secara menyeluruh sejak 22 Maret hingga 24 Mei 2025.

“Pascaputusan MK, kami telah melaksanakan pemungutan suara ulang secara total di 22 kabupaten kota sejak tanggal 22 Maret hingga 24 Mei 2025,” jelasnya.

Afifuddin menambahkan, PSU terakhir diselenggarakan secara serentak pada 24 Mei di tiga daerah: Kabupaten Mahakam Ulu (Kalimantan Timur), Kota Palopo (Sulawesi Se-latan), dan Kabupaten Pesawaran (Lampung).

Ia merinci bahwa PSU di Mahakam Ulu dilaksanakan di 77 TPS dengan partisipasi mencapai 74,14 persen dari 20.091 pemilih.

Sementara itu, di Palopo, PSU berlangsung di 206 TPS dan diikuti 94.706 pemilih dengan tingkat partisipasi 74,9 persen.

Untuk Pesawaran, PSU digelar di 75 TPS dengan partisipasi 63,67 persen dari total 223.047 pemilih.

Afifuddin juga menyebutkan, KPU masih akan menyelenggarakan tiga PSU tambahan yang dijadwalkan pada 6 Agustus 2025.

Lokasinya mencakup Provinsi Papua, Kabupaten Boven Digoel, dan Kabupaten Barito Utara.

“Tinggal dua daerah lagi yaitu Provinsi Papua dan Kabupaten Boven Digoel yang baru akan melaksanakan PSU pada 6 Agustus 2025. Dan PSU kedua atau PSU Barito Utara pascagugatan MK kemarin dengan pergantian paslon karena semua paslon dianggap diskualifikasi,” ungkapnya.

Anggota KPU RI, August Mellaz, menjelaskan bahwa selain PSU, lembaganya juga mempersiapkan dua pilkada ulang di Kota Pangkal Pinang dan Kabupaten Bangka.

Kedua daerah tersebut akan menggelar pilkada ulang karena pada Pilkada 27 Novem-ber 2024 lalu, kolom kosong memenangkan suara.

“Kami masih persiapkan saat ini, dimatangkan juga untuk pelaksanaan pilkada ulang di dua kabupaten-kota,” ujarnya.

Komisioner KPU RI Divisi Logistik dan Keuangan, Yulianto Sudrajat, menyampaikan bahwa pihaknya saat ini tengah memantau langsung kesiapan logistik di Papua.

“Kami ingin memastikan distribusi ke TPS dapat berjalan tepat waktu agar pemilih bisa mendapatkan pelayanan yang baik pada hari pemungutan,” jelasnya di Sentani.

Yulianto menambahkan bahwa KPU telah menjalin koordinasi erat dengan semua pihak untuk memastikan seluruh tahapan PSU berjalan lancar dan tepat waktu.**

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.